Chat with us, powered by LiveChat

"Oke," Tanggapan Ahok Soal Kasus UAS

Basuki Tjahaja Purnama alias BTP (Ahok) menanggapi ceramah Ustaz Abdul Somad (UAS) yang dilaporkan ke polisi atas dugaan telah menistakan salib dan patung dalam ceramahnya, Sabtu (17/8) lalu. Ahok mengaku tak mau ikut campur atas masalah tersebut.

"Saya enggak tahu, bagi saya, sih, biasa saja," ujar Ahok saat ditemui di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (26/8).



"Ya, berdoa sajalah. Yang penting kenal Tuhannya yang benar," tuturnya.
Masalah UAS yang menolak untuk meminta maaf, Ahok juga tak mempersoalkan lebih jauh. "Enggak apa, saya kira oke saja," ungkapnya.

Tak hanya ke Polda NTT, UAS juga dilaporkan ke Bareskrim Polri terkait ucapannya. Laporan tersebut dilayangkan oleh seorang mahasiswa dan advokat.
Laporan yang ditujukan kepada UAS tercatat di SPKT Bareskrim Polri dengan nomor STTL/396/VIII/2019/Bareskrim oleh Korneles Galanjinjinay.

Sementara laporan lainnya yang dilayangkan oleh seorang advokat Sudiarto tercatat dengan nomor STTL/0394/VIII/Bareskrim.

Dalam kedua surat tersebut, UAS dijerat undang-undang yang sama, yakni Tindak Pidana Penistaan Agama UU Nomor 1 Tahun 1946 tentang KUHP Pasal 156 A.

UAS sudah memberikan penjelasan terkait pelaporan dirinya. Ia mengaku ceramahnya itu dalam konteks sedang menjawab pertanyaan salah seorang jemaah pengajian di dalam masjid yang bersifat tertutup.

"Sekarang, saya serahkan pada Allah SWT, sebagai warga negara yang baik saya tak akan lari, saya tak akan mengadu, saya tidak akan takut, saya tidak merasa salah. Saya tidak ingin merusak persatuan dan kesatuan bangsa," kata UAS.

Berikut penjelasan UAS


Itu saya menjawab pertanyaan, bukan saya membuat-membuat untuk merusak hubungan (Ustaz Somad menjawab pertanyaan salah satu jemaah Masjid dalam sesi tanya jawab kala itu)

Pengajian di dalam masjid tertutup, bukan di stadion, bukan di lapangan sepak bola, bukan di TV, tapi untuk interen umat Islam menjelaskan pertanyaan tentang patung dan kedudukan Nabi Isa alaihissalam untuk orang Islam dalam Quran dan sunnah nabi

Pengajian itu 3 tahun yang lalu, sudah lama di kajian subuh di Masjid An-Nur Pekanbaru, karena saya rutin pengajian di sana. 1 Jam pengajian diteruskan tanya jawab, tanya jawab. Kenapa diviralkan, kenapa dituntut sekarang?


Poker Online

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Situs Judi Online Terpercaya

Iklan Bawah Artikel